Jumat, 07 Desember 2018

Produk Kreatif dan Kewirausahaan – Sikap dan Perilaku Wirausahawan

Pengertian kewirausahaan
Entrepreneurship awal mulanya berasal dari bahasa perancis, yaitu Entreprende yang berarti petualang, pencipta, dan pengelola usaha, sedangkan kewirausahaan dengan istilah entrepreneurship. Kata entrepreneur secara tertulis pertama kali digunakan oleh Savary pada tahun 1723 dalam bukunya “Kamus Dagang”.
Wirausaha (entrepreneurship) adalah kemampuan seseorang untuk hidup sendiri atau berdikari di dalam menjalankan kegiatan usahanya atau bisnisnya yang bebas atau merdeka secara lahir dan batin.
Entrepreneur adalah sosok orang yang tidak mudah diam, biasanya suka melakukan inovasi terus menerus dan perbaikan dari hal yang sudah ada.
Sedangkan yang dimaksud dengan kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah bentuk usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan terhadap peluang bisnis, manajemen pengambilan risiko yang sesuai dengan peluang yang ada, dan lewat keterampilan komunikasi dan sumber daya yang diperlukan untuk membawa sebuah proyek sampai berhasil. (Peter Kilby Entrepreneurship and Economic Development, New York : The Free Press, 1971)


Tujuan kewirausahaan
  1. Menumbuhkembangkan jumlah wirausaha yang berkualitas
  2. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman kewirausahaan yang tangguh
  3. Meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan di masyarakat.
Sasaran kewirausahaan
  1. Instansi pemerintah
  2. Pelaku ekonomi
  3. Generasi muda
Asas kewirausahaan
  1. Kemampuan bekerja secara tekun,teliti dan produktif
  2. Kemampuan berkarya dengan mandiri
  3. Menciptakan etika bisnis yang sehat
  4. Memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara sistemmatis, termasuk keberanian mengambil risiko
Manfaat kewirausahaan
  1. Mengurangi pengangguran
  2. Sebagai generator pembangunan
  3. Sebagai suri tauladan di masyarakat
  4. Mendidik masyarkat hidup yang hemat dan efisien.
  5. Proses kewirausahaan
SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHAWAN
Sikap wirausahawan
  1. Mampu berpikir dan bertindak kreatif dan innovatif
  2. Mampu bekerja tekun,teliti dan produktif
  3. Mampu berkarya berdasarkan etika bisnis yang sehat
  4. Mampu berkarya dengan semangat kemandirian
  5. Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan yang sistematis dan berani mengambil risiko.
Perilaku wirausahawan
  1. Memiliki rasa percaya diri
  2. Berorientasi pada tugas dan hasil
  3. Pengambil risiko
  4. Kepemimpinan
  5. Keorisinilan
  6. Berorientasi pada masa depan

Kamis, 06 Desember 2018

Produk Kreatif dan Kewirausahaan - Mengalisa Peluang Usaha Produk/Jasa

Pengertian Wirausaha
Pengertian dari Kewirausahaan menurut Hisrich-Peters (1995) dalam buku Entreprenuership adalah entrepreneurship is the process of creating something different with value by devoting the necessary time and effort, assuming the accompanying financial, psychic, and social risks, and receiving the resulting rewards of monetary and personal satisfaction and independence. (artinya Kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang baru (kreatif), yang lain dari yang lainnya (inovatif) dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi).
Pengertian Peluang Usaha
Peluang Usaha adalah sebuah kesempatan yang harus dan bisa dimanfaatkan oleh seorang pemilik bisnis atau wirausaha demi mendapatkan suatu tujuan tertentu yang diinginkan.
Pengertian Peluang Usaha menurut beberapa Ahli :
1.     Arif F. Hadiparanata
Peluang usaha merupakan sebuah resiko yang harus diambil dan dihadapi untuk mengelola dan mengatur segala urusan yang ada hubungannya dengan finansial.
2.    Thomas W. Zimmerer
Peluang usaha merupakan sebuah terapan yang terdiri dari kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dan melihat kesempatan yang dihadapi setiap hari.
3.    Robbin and Coulter
Peluang usaha merupakan sebuah proses yang melibatkan invidu atau kelompok yang menggunakan usaha dan sarana tertentu untuk menciptakan suatu nilai tumbuh guna memenuhi sebuah kebutuhan tanpa memperhatkan sumber daya yang digunakan.
Apakah Peluang Usaha = Ide Usaha ?
Simak Video di bawah ini ….
Ciri-Ciri Peluang Usaha Yang Potensial
Ada banyak peluang usaha di sekitar kita, namun tidak semuanya punya potensi yang menguntungkan untuk jangka panjang. Berikut ini adalah beberapa ciri peluang usaha yang potensial:
·         Punya nilai jual
·         Bukan sekedar ambisi, tapi sifatnya riil
·         Bisa bertahan lama dan berkelanjutan
·         Bukan bisnis musiman
·         Skala usaha bisa diperbesar
·         Modal memulainya tidak terlalu besar
·         Bisnis tersebut profitable

Analisa Menangkap Peluang Usaha ( menurut Harmaizar Z dalam bukunya Menangkap Peluang Usaha)

A. Analisa Partial

Analisa ini juga disebut dengan Analisis Partial Budgeting yang dipakai untuk mengukur sejumlah perubahan dalam dunia usaha. Biasanya variabel yang diteliti hanya yang kemungkinan berubahnya tinggi seperti biaya produksi, penerimaan dan keuntungan.
Ini penting untuk mengukur potensi peningkatan keuntungan dan kerugian usaha. Kasarannya calon pemilik usaha harus melakukan proyeksi anggaran dulu supaya ke depan berbagai macam kerugian dan hambatan bisa ditekan.

C. Analisa Komprehensif

Dalam pengertian peluang usaha, analisa komprehensif sangat perlu. Analisa ini dilakukan secara menyeluruh. Adapun tahapannya adalah sebagai berikut:

1. Kelayakan Produk

Produk harus dipastikan memenuhi standar pasar. Kalau kita ingin menjual gudeg kemasan misalnya, ketahanan gudeg, rasa setelah diawetkan dan juga kemasannya juga sangat penting. Dilain pihak, analisa kelayakan produk ini penting bila Anda ingin menentukan daya tarik calon pelanggan. Ini juga bisa digunakan sebagai acuan untuk mengidentifikasi sumberdaya demi keperluan produksi.
Yang terpenting cari data dari konsumen secara langsung, apa yang mereka inginkan dan apa sebenarnya yang belum terpenuhi. Sisi produksi juga harus dilihat, seberapa sulit dan sebarapa banyak bahan yang dibutuhkan. Hal ini sering diidentikan dengan usability testing dan concept testing yang membahas tentang ide, pangsa pasar, deskripsi barang, benefit produk untuk konsumen, karakter yang membedakan produk dengan lainnya derta distribusi pemasannya.
Cara mudah untuk melakukan tes ini adalah dengan membuat sejumlah kecil produk dan meminta kolega dan orang terdekat untuk mencobanya kemudian melakukan evaluasi. Lebih baik tidak usah diberi tahu kalau ini produk Anda supaya mendapatkan komentar jujur.

2. Kelayakan Industri

Nilai seluruh tampilan produknya. Pahami juga kemungkinan lain seperi kompetitor yang siap menyalip produk Anda baik ini pendatang baru atau yang sudah lama. Selain itu, daya tawar pembeli dan juga daya tawar pemasok menjadi hal penting.
Nah karakteristik industri yang menarik memiliki faktor; 1) bisa tumbuh dan besar,  2) Dibutuhkan konsumen, 3) Industry masih muda 4) Margin yang besar dan 5) Pesaing masih sedikit.
Tapi tidak sedikit sebuah produk berhasil mengalahkan kompetitor karena mereka membuat inovasi cemerlang.

3. Kelayakan Organisasi

Dalam hal ini Anda harus memikirkan hal-hal seperti; keahlian menejemen, kompetensi organisasi Anda mulai dari karyawan hingga menejer dan juga apakah Anda punya sumberdaya manusia yang cukup.

4. Keuangan

Untuk menentukan peluang usaha yang pas, analisa keuangan tentu saja perlu. Seberapa banyak uang kas yang dibutuhkan? Kinerja keuangannya seperti apa? Apakah dengan bisnis ini ada kemungkinan keuntungan bertambah?
Nah, untuk seorang pebisnis pemula, memahami pengertian peluang usaha sangatlah penting. Ada banyak sekali peluang usaha di luar sana. Namun apakah semua menguntungkan? Tergantung.
Banyak sekali penjual nasi pecel, penjual sepatu, kerudung dan sebagainya. Akan tetapi dengan berjubelnya pedagang seperti ini tentu saja mereka memiliki penghasilan yang berbeda. Ini disebabkan oleh banyak faktor. Bisa saja salah satu melakukan analisa secara mendalam sebelum membuka bisnis, dan yang lainnya hanya sekedar memberi margin kemudian menjualnya begitu saja. Intinya asal untung. 

Contoh Peluang Usaha Saat ini :



Daftar Pustaka